Monday, June 28, 2010

Bersyukur

Ternyata, hidup dalam ketidakpastian memacu adrenalinku. Ketika memutuskan untuk membuka usaha sendiri, sejuta harapan dan mimpi-mimpi mengiringi. Saat sudah dijalani, ternyata tidak sesederhana yang dikira. Aku dipaksa siap untuk menghadapi masa-masa sepi dan tidak boleh tinggi hati ketika omzet melebihi target.

Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi hari esok. Ketika otak ini dipacu untuk dapat berpikir secara kreatif, ide itu bisa muncul tiba-tiba. Hm..mungkin ini imbas dari ilmu kepepet..

Menjadi seorang pedagang adalah seni. Seni menjual, estetika dan kepuasan. Bagaimana diri ini dipaksa untuk belajar tentang produk, bagaimana cara menjual, bagaimana mengatur perputaran uang..ya..semuanya adalah seni.

Dan yang paling penting, jangan pernah lupa untuk bersyukur kepada yang Esa..karena dengan bersyukur, setiap hari adalah makna yang ternilai harganya. Hari ini tak akan sama dengan kemarin ataupun besok. Jadi, lebih baik maksimalkan hari ini dengan segala kesungguhan hati..

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...