Hatiku tercabik pilu kala sosokmu berlalu dariku
Aku tahu, ini pilu yang baru saja menyeruak menghentakkan rasa terpukauku padamu selama ini
Ku terpukau, saat pesonamu begitu berkilau sehingga mataku enggan untuk berkedip barang sekejap pun demi menatap parasmu
Dan kini, aku merasa pilu karena ada siapa gerangan yang menemani langkahmu, tak lagi sendiri
Ah..tatapku nanar merutuk waktu yang tak lagi berpihak padaku
Kubiarkan waktu tersia hingga kamu menemukannya kini
Terlambat...
Panah patah hati telah menancap cepat menghujam jantungku tanpa sempat ku tuk mengelak
Perih mengiris, betapa dia yang kau pilih sungguh sempurna
Ibarat bintang nan berkilau, itulah dia..
Ibarat bulan nan bersahaja, itulah kamu..
Ibarat pungguk merindukan bulan, itulah aku..
*Fiktif belaka, jika ada kesamaan kisah..hanya kebetulan belaka..
Pesan Moral : Ungkapkan perasaan hati dengan jujur dan terbuka, jangan marah kalo si dia keburu digaet orang..
Berlaku bagi para jomblo
Bagi yang sudah berpasangan, syukurilah pasanganmu, jangan coba untuk main hati...sakiittt...